Jika Anda merupakan salah satu orang yang ingin membuat sebuah website, baik itu untuk kebutuhan bisnis ataupun sebagai personal branding. Tentunya, Anda telah memiliki gambaran untuk mendesain seperti apa website yang Anda inginkan. Sekalipun Anda menggunakan jasa dari website design, tetap yang menjadi konseptor adalah Anda.
Namun sebelum Anda melakukan eksekusi tersebut, Anda tentunya telah melakukan survei terkait dengan website yang banyak memperoleh traffic tinggi setiap harinya. Ini merupakan acuan dalam pembuatan website, agar setiap desain yang dipilih sesuai dengan user experience pengunjung Anda.
Sebelum kita membahas lebih jauh tentang berbagai macam design website yang tengah digemari pada tahun ini, maka Anda perlu memerhatikan elemen-elemen penting lainnya yang menjadikan website Anda banyak memperoleh traffic yang tinggi. Adapun elemen-elemen tersebut seperti:
- Warna – Warna dominan memiliki peranan penting. Hal ini dikarenakan, warna adalah satu hal yang pertama ditangkap oleh penglihatan manusia.
- Gambar – Hal ini sebagai penunjang selanjutnya yang begitu diperhatikan oleh pengunjung website. Untuk itu, pilih gambar yang mencerminkan isi website Anda.
- Copywriting – Kemampuan teks yang dapat memersuasif pengunjung adalah kekuatan yang harus dimiliki oleh sebuah website.
- Fitur dan menu pilihan website – Sebisa mungkin agar meletakkan menu-menu atau fitur website di tempat yang strategis dalam sebuah website.
Ya, jika poin-poin di atas dijelaskan semua secara menyeluruh, hal itu akan menghabiskan banyak waktu. Untuk itu, DigitalMarketer.id akan fokus untuk membantu Anda menemukan desain website yang tepat bagi Anda, sehingga akan memicu tingginya traffic. Berikut adalah rekomendasi design website yang sedang populer dan memperoleh traffic yang cukup tinggi.
Table of Contents
♕ Longer Scrolling Sites
Model pertama untuk desain website Anda, yang saat ini terpopuler adalah dengan model halaman scroll panjang ke bawah. Hal ini terutama akan memudahkan tampilan ponsel Anda. Bukan untuk menampilkan keseluruhan konten, melainkan hal ini dilakukan untuk menghindari membuka halaman baru dengan klik berkali-kali. Terutama, pada pada home page website Anda.
Jelas, dengan cara ini akan memudahkan pengunjung untuk menggulir halaman demi mendapatkan informasi tanpa harus melakukan klik untuk mencari informasi. Terlebih, hal ini akan merepotkan jika pengunjung mengunjungi website Anda melalui smartphone.
Namun, model website yang panjang ke bawah ini bukan hanya Anda temui di home page saja. Namun, banyak model website lain yang juga menggunakan model ini ketika memberikan konten yang informatif, bahkan untuk mengenalkan produk sekalipun. Lihat saja halaman website Apple Iphone 6 yang menampilkan tren halaman yang mengharuskan pengunjungnya menggulir ke bawah untuk mengetahui spesifikasi produk dan fitur. Bahkan, website tersebut juga diimbangi dengan gambar berkualitas baik untuk mencolok mata pengunjung secara visual.
♕Storytelling & Interaction
Meskipun design website menentukan traffic, namun semua hal itu akan percuma jika Anda tidak memiliki konten yang sempurna. Untuk itu, Anda harus memiliki konten yang menakjubkan. Untuk itu, Anda harus mampu membuat sebuah cerita melalui konten. Ya, hal ini pula lah yang juga populer di tahun 2015 yakni menjadi sebuah cerita sebagai konten informatif untuk pengguna.
Misalnya saja, Anda dapat menemui halaman ini pada Space Needle. Desain web-nya menjadi lebih interaktif dan menghadirkan pula sentuhan animasi untuk membantu konten dalam cara yang unik dan menarik. Paduan antara interaksi dan animasi akan membuat design website Anda sangat menakjubkan dan mampu memperoleh perhatian pengunjung dengan segera.
♕ Tidak Adanya Gambar Background Header
Memang, biasanya kita melihat banyak website dengan template serupa. Lalu, sebagai pengunjung website, bagaimana pendapat Anda tentang hal ini? Merasa antusias atau malah bosan melihat hal-hal yang sama tanpa adanya perubahan? Inilah latar belakang yang memicu timbulnya ide populer design website pada tahun 2015 ini. Benar sekali, salah satu tren yang banyak dipakai pada 2015 ini, tidak ada gambar besar pada header.
Bukan tanpa alasan, selain untuk mengikuti trend langkah ini diambil atas dasar melihat kinerja dan kecepatan situs mereka. Bayangkan saja, bagaimana ketika Anda membuka website yang menggunakan gambar header yang besar? Tentu, hal itu akan membuatnya lambat ketika dibuka. Terlebih, jika pengunjung membukanya melalui smartphone.
Salah satunya, Anda dapat melihat website dengan model ini pada newwavecompany.co. Pada website tersebut, hanya memainkan peran pada typografi dan gambar pendukung lainnya. Sangat sederhana.
♕ Hapus Esensi Desain Demi Kesederhanaan
Kita sebagai pemilik website tentu menginginkan desain yang menakjubkan, sehingga mampu menarik pengunjung dan berdampak pada naiknya traffic. Ya, karena faktor itulah yang akhirnya membuat kita banyak menambahkan elemen desain yang terlalu berlebihan, sehingga apa yang menurut kita baik malah membuat website kita tampak amburadul. Itulah sebabnya, jangan terlalu memaksakan semua elemen desain masuk ke website Anda. Ingat, posisikan diri Anda sebagai pengunjung website. Maka dengan itu, Anda akan dapat merancang desain website dengan baik.
Pada trend populer website pada tahun 2015, pengunjung lebih menyukai tampilan-tampilan sederhana yang tidak terlalu menonjolkan kekuatan dari desain. Jika hal ini yang menjadi pilihan untuk website Anda, maka Anda bisa meninggalkan desain non-esensial. Maksud dari desain non-esensial di sini adalah seperti menghilangkan background website, gambar header, dan masih banyak lainnya. Bahkan, desain telah benar-benar sedikit mempengaruhi keseluruhan tampilan website. Hal ini akan menghasilkan desain website yang bersih, sederhana, dan ringan (karena hanya sedikit terdapat gambar).
Misalnya, Anda dapat menemukan gaya ini pada website review.com . Dapat Anda lihat, bahwa dalam website tersebut semua elemen desain website dihilangkan. Bahkan, untuk background dipilih warna putih demi tampilan yang bersih. Sungguh sangat sederhana dan terkesan elegan.
♕ Menerapkan Tampilan Layout Melebar
Kebanyakan situs website menggunakan pengaturan lebar 100 persen untuk desain elemen. Sehingga, hal-hal seperti gambar dan visual melebar pada pada peramban viewport. Namun, tren lebar seperti ini tampaknya akan datang kembali dengan cara yang lebih modern. Ya, tampilan melebar dengan konten di kedua sisi viewport. Ini akan lebih memungkinkan untuk menjaga konten agar berpusat pada viewport.
Misalnya, Anda dapat melihat model ini pada website michelemazzucco.it. Anda dapat melihat, bahwa website tersebut memiliki warna background yang berbeda-beda pada setiap bagian yang berakhir pada sebelah kiri dan kanan setiap bagian.
Tunggu dulu, jangan pikir ini telah berakhir. Pada bahasan selanjutnya, DigitalMarketer.id akan menunjukkan kepada Anda model-model website lainnya yang menjadi trend di tahun 2015 ini. Tentunya, hal ini akan membantu Anda membuat website yang berkualitas, sehingga mampu menghadirkan banyak keuntungan pula. Jika Anda mempunyai rekomendasi lain selain pilihan website di atas, maka Anda dapat mendiskusikannya melalui kolom komentar di bawah ini. DigitalMarketer.id akan sangat antusias mendengar pendapat dari Anda.
