Panduan Lengkap Membuat AutoResponder Menggunakan GetResponse (Tutorial)

Anda memiliki email? Tanpa harus dijawab, mungkin Anda sudah tahu bahwa semua orang menggunakan email untuk berbagai kebutuhan. Bahkan, email menjadi salah satu media untuk mengirimkan informasi dengan lebih cepat tanpa ada batasan waktu. Ya, kelebihan-kelebihan seperti inilah yang akhirnya menjadi peluang bagi pelaku bisnis untuk menggunakan email menjadi salah satu strategi untuk memanfaatkan bisnis Anda. Caranya, dengan menggunakan email marketing. Seperti apa itu?

Anda mungkin sudah mengenal tentang email marketing, hanya saja Anda belum sadar!

Anda tentu pernah mengisikan alamat email pada sebuah form pada website tertentu. Jika ya, maka Anda sudah terlibat langsung dalam dunia internet marketing. Itu berarti, Anda telah setuju untuk menjadi target email marketing sebuah website atau perusahaan tersebut.

Melalui Opt-In, maka hal tersebut merupakan gerbang dibukanya kesempatan besar bagi pelaku bisnis untuk memberikan penawaran-penawaran terkait dengan bisnisnya. Bukan hanya itu, dengan memanfaatkan email marketing, maka hal tersebut merupakan strategi yang tepat untuk menjaring sekaligus menjemput pasar. Bahkan melalui ini, pelaku bisnis dapat melacak dan mengidentifikasi calon customer mereka untuk memastikan apakah customer Anda telah mengunjungi penawaran Anda sekali, dua kali, dan seterusnya. Sehingga, dengan langkah ini Anda dapat menyesuaikan pemasaran yang tepat dengan minat customer Anda.

Lalu, apa sebenarnya fungsi dari email marketing itu?

Jika Anda masih mempertanyakan apa saja manfaat yang Anda dapatkan ketika menggunakan email marketing, maka berikut ini adalah poin-poin untuk meyakinkan Anda:

• Mampu Bekerja Sangat Ampuh – Menurut survei yang dilakukan oleh Exact Target, 66% dari bisnis online di Amerika mengalami peningkatan konversi penjualan melalui usaha pemasaran dari email marketing. Selebihnya, dilanjutkan oleh Facebook (20%) dan strategi pemasaran lainnya (16%).
• Hemat Biaya – Ini erat kaitannya dengan email marketing dengan menggunakan sistem autoresponder (akan dijelaskan pada bahasan setelah ini). Meskipun cara ini menuntut Anda untuk mengeluarkan biaya tambahan, namun keuntungan yang diperoleh sebanding dengan biaya yang telah Anda keluarkan.
• Menjalin Hubungan Baik dengan Customer – Dengan Anda menggunakan email marketing, berarti Anda telah memperkuat hubungan, loyalitas, dan kepercayaan dengan customer Anda. Jika Anda mampu membuat newsletter dengan baik, maka hal tersebut akan menunjukkan kepribadian Anda. Hal tersebut akan membantu pembaca mengenal dan mempercayai Anda. Ingat, customer akan membeli hanya jika customer percaya dengan Anda.
• Membangun Kesadaran Merek dan Bisnis Anda – Setiap email yang Anda kirim akan mampu membangun kesadaran merek dan bisnis Anda. Itu artinya, customer akan selalu teringan dengan merek dan bisnis Anda. Jadi, jika suatu saat customer akan mencari produk, maka mereka akan merujuk pada merek Anda.
• Sangat Mudah dan Praktis – Layanan email marketing banyak menawarkan kemudahan. Anda hanya tinggal mencari template yang Anda rasa tepat dan mengisinya dengan konten dan penawaran yang menarik.

Jika kelima poin manfaat di atas belum mampu meyakinkan Anda untuk beralih menggunakan email marketing, maka coba pikirkan pernyataan di bawah ini:

Sebelumnya Anda telah menghabiskan banyak dana untuk mempromosikan website Anda. Tentunya, hal tersebut akan menjadi percuma apabila Anda tidak menyimpan database pengunjung website atau customer. Lalu, apakah Anda hanya membiarkan pengunjung atau customer tersebut mampir dan kemudian pergi begitu saja? Padahal, Anda tahu bahwa mereka adalah cikal bakal sumber penghasilan Anda?

Untuk itulah Anda harus menggunakan email marketing. Anda dapat menyimpan seluruh informasi tentang pengunjung dan customer Anda, yang selanjutnya dapat Anda sesuaikan dengan strategi pemasaran yang tepat. Memang benar dengan email marketing kita akan menjalin komunikasi dengan jutaan orang. Tapi, masak iya saya harus mengirimkan email satu per satu ke alamat email di database? Tentu saja hal tersebut tidak mungkin untuk dilakukan. Itulah mengapa banyak pelaku bisnis menggunakan jasa sebuah platform yang sering disebut dengan AutoResponder.

Apa itu AutoResponder?

AutoResponder sendiri sebenarnya adalah nama lain yang diberikan oleh para internet marketer untuk mengistilahkan email marketing. Ya, ini akan memungkinkan Anda menggunakan sistem yang secara otomatis dapat mengirim email ke semua list email (database) customer. Hal ini biasanya sangat banyak digunakan untuk menjalin hubungan dengan konsumen, memberikan informasi terbaru, dan masih banyak lagi yang lainnya. Manfaat AutoResponder inilah yang membuatnya tidak bisa dipisahkan dengan email marketing yang merupakan strategi Anda untuk mengembangkan bisnis online.

Banyak platform email marketing yang tersedia. Misalnya seperti Get Response, Aweber, MailChimp, dan masih banyak lagi yang lainnya. Apapun platform email marketing yang akan Anda pilih, satu hal yang harus Anda perhatikan. Pastikan apakah platform-platform tersebut mempunyai fitur-fitur yang Anda butuhkan.

Namun, kali ini DigitalMarketer.id akan mengulas lebih dalam tentang GetResponse. Bukan tanpa alasan, DigitalMarketer.id merekomendasikannya karena platform email marketing tersebut mempunyai beberapa kelebihan. Berikut adalah beberapa kelebihan yang dimiliki oleh GetResponse.

Mengapa Harus GetResponse?

• Memungkinkan Anda untuk mengirim Newsletter dan email follow-up yang sudah Anda susun secara otomatis dan instan.
• Terdapat fitur blokir, yang berfungsi menambahkan teks dan tombol
• Anda dapat menggunakan fitur Analysis dan Survey Customer yang dapat membantu Anda meningkatkan konversi.
• Jika Anda memiliki kemampuan mengelola kode editor HTML, maka kreativitas Anda akan muncul dengan menciptakan desain email sendiri.
• Anda dapat menggunakan video email untuk menjalin komunikasi yang lebih erat dengan customer Anda.
• Terintegrasi dengan Facebook dan Twitter.

Bagaimana, siap untuk menyimak langkah-langkah untuk menggunakan email marketing menggunakan GetResponse? Perhatikan setiap tahapan, hingga akhirnya Anda dapat mengelola akun GetResponse Anda.

[well]

Daftar yang Akan Anda Pelajari

1.Sign-up ke GetResponse
2.Membuat kampanye iklan di GetResponse
3.Menambahkan kontak ke GetResponse
4.Membuat Opt-In web di GetResponse
5.Membuat newsletter di GetResponse

1. Sign Up ke GetResponse

Sign-Up ke GetResponse ini cukup mudah. Anda diharuskan memilih setiap paket yang ditawarkan oleh GetResponse. Adapun paket tersebut disesuaikan dengan jumlah database email list yang telah Anda miliki. Misalnya seperti 1000, 25000, hingga 100 ribu database email list. Semakin banyak email list yang Anda miliki, maka akan semakin mahal pula harganya.

Namun, jangan tergesa-gesa untuk menggunakan kartu kredit Anda terlebih dulu. Jika Anda baru mengenal GetResponse, maka DigitalMarketer.id menyarankan kepada Anda untuk mencoba versi trial yang bisa Anda gunakan secara gratis selama 30 hari. Caranya, Anda hanya harus sign-up dengan mengisi alamat email nda. Selanjutnya, klik tautan yang dikirimkan pihak GetResponse ke email Anda.

Setelah mengonfirmasi tautan dari email Anda, selanjutnya Anda masih diharuskan untuk mengisi berbagai informasi mengenai diri Anda. Setelah Anda mengeklik next, maka selama Anda telah mempunyai akun di GetResponse.

2. Membuat Kampanye Iklan di Getresponse

Setelah Anda sudah memiliki akun di GetResponse, maka yang harus Anda lakukan adalah, membuat nama untuk kampanye Anda. Tentunya, Anda tidak ingin username Anda ketika daftar menjadi nama untuk kampanye Anda. Untuk itu, Anda perlu untuk membuat yang baru.

Hal ini cukup mudah. Cukup ikuti langkah-langkahnya berikut ini.

 

Sebelumnya, pastikan Anda sedang berada di halaman dashboard. Maka pada sebelah kanan atas, Anda akan melihat gambar navigasi, klik dan akan muncul menu baru. Klik ‘Create Campaign’ untuk memulainya.

 

Kemudian, beri nama kampanye Anda sesuai dengan yang Anda kehendaki. Sebaiknya, Anda nama tersebut masih berkaitan dengan bidang bisnis atau nama website Anda. Jika sudah, maka klik ‘Create New Campaign’.

Sekarang, nama baru kampanye Anda telah berhasil dibuat dengan sukses. Namun, sebelum melangkah lebih jauh lagi, Anda sedikit perlu mengubah setelan kampanye Anda.

Maka. Setelah Anda mengeklik ‘Edit Campaign Settings’ Anda akan diberikan pilihan tiga tab baru, yakni general, profil, dan permission.

Pada Tab Umum

Edit nama dan bahasa kampanye Anda. Juga, aktifkan ‘Subscribe via email’ jika Anda menginginkan orang-orang baru untuk dapat bergabung dengan daftar email list Anda. Atur email id yang akan Anda kirim ke subscriber dan edit alamat jika diperlukan.

Pada Tab Profil

Pada tab ini, Anda dapat mengedit judul kampanye, kategori, deskripsi, RSS Feed, dan masih banyak lagi lainnya. Bahkan, Anda dapat juga melihat pratinjau halaman konfirmasi, halaman berhenti berlangganan, dan newsletter directory.

Pada Tab Izin

Pad tab ini, Anda dapat mengaktifkan konfirmasi Opt-In. Juga, Anda dapat menyesuaikan komfirmasi pesan. Bahkan, jika Anda berminat menawarkan e-book gratis, Anda dapat menambahkan halaman konfirmasi dengan menyediakan URL, atau hanya menambahkan halaman terima kasih.

3.Menambahkan Kontak di GetResponse

Jika Anda memiliki daftar customer atau kenalan Anda, maka Anda dapat dengan mudah menambahkan daftar kontak untuk masuk ke GetResponse. Menu ini memiliki 2 pilihan menambahkan kontak ke kampanye Anda.

1. Menambahkan Satu Kontak Saja.
2. Mengimpor banyak kontak (copy & paste, meng-upload file, dan lainnya).

Jika Anda menambahkan kontak dengan opsi yang pertama, maka itu cukup mudah. Anda hanya cukup untuk mengeklik menu kontak, dan selanjutnya pilih ‘add contact’.

Pilih campaign yang Anda kehendaki dan selanjutnya masukan nama dan alamat email, lalu klik “add contact’.

Namun jika Anda memiliki daftar kontak yang lebih banyak, maka Anda dapat mengimpor kontak secara langsung. GetResponse memiliki 3 pilihan untuk mengimpor kontak.

• Copy & paste: hanya menyalin kontak dan menempatkannya pada kolom yang telah disediakan.
• Upload File: Anda hanya harus mengupload daftar kontak yang mempunyai format CSV/TXT/VCF/XLS/XLSX/BPO
• Menggunakan layanan lain: Misalnya seperti menggunakan layanan pihak ketiga seperti Salesforce, Google Document untuk mengimpor kontak.

Setelah Anda melakukan cara di atas, maka sistem akan menampilkan pesan sukses dengan jumlah kontak yang diimpor.

4.Membuat Opt-In Web di GetResponse

Form web akan memungkinkan bagi pengunjung Anda untuk berlangganan newsletter dari blog atau website Anda. Yang perlu mereka lakukan adalah, menyediakan alamat email dan informasi opsional lainnya yang Anda inginkan untuk Anda peroleh.

Untuk fitur ini, GetResponse membuatnya tampak sangat mudah untuk membuat form web opt-in. Anda akan disediakan ratusan desain template yang menarik. Bahkan, Anda dapat pula menyesuaikannya dengan gambar, teks, dan konsep warna sesuai dengan keinginan Anda.

Untuk membuat form web baru, klik pilihan menu ‘Web Forms’ dan kemudian pilih ‘Create New’.

Setelah Anda menemukan template yang Anda kira sudah sangat tepat dan menarik, maka selanjutnya Anda dapat beralih untuk mengedit text di bagian header, footer, bahkan hingga ukuran web opt-in yang Anda inginkan. Masih banyak lagi menu-menu opsional lainnya yang harus Anda coba pelajari satu per satu untuk memaksimalkan fitur web opt-in Anda.

Anda juga dapat mengubah Call To Action (CTA) sesuai dengan yang Anda butuhkan. Jika Andatelah selesai untuk mengedit, selanjutnya klik ‘apply’.

Sekarang, beralih menuju menu ‘settings’ untuk mengubah pengaturan opsional. Sesuaikan dengan kebutuhan Anda. Salah satunya, pada menu ini, Anda akan disuguhkan pengaturan tentang Thank-You Page, yang nantinya akan muncul sesaat setelah pengunjung selesai mengisi form web opt-in. Setelah pada menu ini selesai, selanjutnya beralih ke menu ‘publish’. Pada menu ini, Anda dapat melakukan pratinjau, sebelum akhirnya benar-benar mem-publish web opt-in Anda.

5.Membuat Newsletter di GetResponse

Newsletter merupakan pesan email yang dikirim atau dijadwalkan untuk para pengunjung website ataupun customer Anda.

Untuk membuatnya di GetResponse, klik terlebih dahulu menu yang terdapat pada tab atas ‘Messages’ dan kemudian pilih ‘Create Newsletter’.

Selanjutnya, Anda akan disuguhkan dengan dua opsi, yakni ingin membuat melalui ‘Email Creator’ atau ‘HTML Editor’. Jika Anda belum begitu paham dengan pengkodingan HTML, maka DigitalMarketer.id merekomendasikan untuk menggunakan opsi pertama, ‘EmailCreator’.

Pada halaman berikutnya, Anda perlu untuk memasukkan nama pesan, subjek, dari alamat email, pelacakan, dan terakhir adalah menu publish dan share yang mengarahkan ke media sosial seperti Facebook dan Twitter, serta tes A dan B. Jika semua opsi sudah terisi, klik ‘next step’.

Kemudian, Anda akan sampai pada halaman template. Di sini, Anda dapat memilih ribuan desain template yang Anda inginkan. Tapi, DigitalMarketer.id akan mencontohkan mulai dari awal ‘Start from scratch’.

Fitur untuk mengedit sangatlah mudah dan praktis. Anda hanya harus mengatur newsletter Anda dengan cara drag dan drop dari sisi kanan.

Anda juga dapat melihat pratinjau bagaimana pesan Anda akan muncul pada sisi kanan perangkat mobile Anda.

Terdapat pula fungsi ‘Tes Pesan’ di bagian kanan atas. Dari situ, Anda dapat mengirimkan hasil uji coba ke email Anda sendiri. Bahkan, Anda juga dapat melihat pratinjau kotak masuk untuk penyedia email dan perangkat yang berbeda. Jangan lupa, perhatikan pula ‘Spam Score’ untuk mendapatkan tingkat pengiriman yang lebih baik.

Saatnya Mencoba dan Berkreasi dengan GetResponse

Panduan di atas hanya memperlihatkan bagian intinya saja. Banyak opsi-opsi penunjang lainnya yang masih bisa Anda kreasikan dan sesuaikan dengan tujuan Anda. Segera setelah Anda mengerti dan mendalami GetResponse, saatnya bagi Anda untuk melakukan upgrade dari versi  trial ke versi berbayar. Pada versi ini, maka opsi yang ditawarkan akan semakin banyak dan beragam.

Cukup menarik bukan? Kini dengan email marketing (AutoResponder), Anda dapat menjangkau pasar lebih luas dan menjalin hubungan baik dengan customer Anda. Jika Anda menemukan beberapa kesulitan dalam menerapkan panduan di atas, atau bahkan Anda mempunyai pengalaman menarik tentang GetResponse, maka DigitalMarketer akan sangat antusias mendengar pendapat Anda melalui kolom komentar di bawah ini.