Bukan rahasia bahwa gambar yang menarik, eye-catching adalah media yang hebat agar brand Anda mendapatkan perhatian di sosial media. Untuk itu Anda perlu mengembangkan branding di sosial media Anda dengan menggunakan visual.
Tweet dengan disertai gambar cenderung mendapatkan 150% lebih retweets daripada yang tanpa gambar dan sebuah gambar paling mudah di share dan jadi konten favorit di Facebook.
Tapi dengan semua platform media sosial yang berbeda di dunia maya akan sulit untuk menjaga dan merasa seperti Anda sedang mengirimkan pesan yang konsisten di semua dari mereka.
Daripada berbagi gambar random dan berharap audience akan memperhatikan sesuatu pada gambar tersebut, berikut adalah beberapa cara yang dapat Anda lakukan, untuk membuat konten yang konsisten, sehingga pengikut Anda akan mampu mengenali dan menghubungkannya dengan brand Anda.
Table of Contents
Langkah satu: Mengetahui brand Anda
Anda akan memiliki waktu yang sangat sulit menciptakan identitas visual jika Anda tidak benar-benar tahu semua tentang brand Anda.
Jadi mari kita mulai di sini. Ini adalah gagasan besar: mengetahui segala sesuatau tentang brand Anda. Memahami apa yang Anda capai dengan sosial media dan identitas brand Anda.
Apakah Anda menjual sesuatu? Mencoba untuk menginspirasi orang lain?Meningkatkan kesadaran merk (brand awareness)?
Berikut adalah beberapa langkah yang akan membantu Anda untuk memperkuat nilai-nilai brand Anda dan memberi Anda sesuatu untuk dikerjakan guna mengembangkan branding di sosial media.
Riset. Apa yang dilakukan oleh brand lain yang mirip dengan bisnis Anda?
Apa yang Anda lihat bekerja dan apa yang Anda ingin ubah untuk membuat brand Anda lebih unik?
Tapi Anda harus tetap ingat untuk menghindari plagiarisme ketika Anda sedang melihat brand lain. Ini membantu untuk membuat board Pinterest atau board yang lain, dengan semua konten Anda yang menarik dan menginspirasi sehingga Anda dapat melacak dari mana semua ide-ide yang Anda dapat itu berasal.
Brainstorming beberapa kata-kata yang identik dengan brand Anda.
Apakah brand Anda menyenangkan atau serius? Modern atau tradisional? Cerah dan keras atau lembut dan halus?
Buang sekelompok penjelasan yang berbeda dan mempersempit beberapa penjelasannya yang beresonansi dengan Anda dan brand Anda. Memiliki daftar apa yang “tidak” membantu Anda dalam mendefinisikan diri sendiri atau brand Anda.
Melihat brand lain dan mengetahui apa kata-kata mereka yang mungkin didasarkan pada konten mereka buat itu juga bisa membantu.
Membangun referensi visual.
Dengan beberapa kata-kata brand sudah ada pada pikiran Anda, tarik beberapa citra dari internet yang bisa berhubungan dengan brand Anda.
Sekali lagi, mulai dengan berbagai bahwa Anda akan mempersempit. Kemudian, pergi melalui gambar Anda menemukan dan bertanya pada diri sendiri apakah atau tidak mereka cocok dengan kata-kata merek Anda.
Anda mungkin berpikir gambar benar-benar menakjubkan, tetapi jika tidak sesuai dengan kata-kata merek Anda maka itu hanya tidak benar.
Setelah Anda memiliki beberapa contoh gambar yang bisa mencerminkan kata-kata brand Anda, Anda dapat menggunakan mereka sebagai inspirasi untuk pembuatan konten Anda sendiri.
Tetap pada hal itu!
Sekarang, bahwa Anda telah menetapkan deskripsi bisnis/brand Anda dan memiliki beberapa referensi visual untuk mereka, saatnya untuk membuat sesuatu! Biarkan tool yang akan kita bahas berikut ini menjadi sarana yang bagus untuk membuat visual branding dan ingat untuk menggunakannya secara teratur.
Jika Anda mencari atau menciptakan gambar, terus bertanya pada diri sendiri apakah mereka cocok dengan kata-kata brand Anda.
Berikut adalah contoh yang bagus dari kesatuan brand visual. Centsational Girl memiliki 90 board di Pinterest, dan memiliki puluhan ribu pengikut. Masuk akal ketika Anda melihat accountnya.
Kesatuan Visual? Pastinya.
Langkah dua: Membuat sesuatu yang menakjubkan!
Setelah Anda memiliki pemahaman yang kuat tentang brand Anda, saatnya untuk menerapkannya ke konten Anda.
Sebelum Anda pergi Anda perlu mengetahui kekuatan dan batasan (restriction) dari berbagai wesbite sosial media yang Anda gunakan dan di mana gambar Anda akan benar-benar tampil beda.
Jika Anda posting foto ke Twitter, misalnya, pengikut Anda biasanya akan melihat preview 2: 1 tengah dari gambar Anda.
Jadi Anda juga ingin merancang untuk dimensi-dimensi tersebut atau memastikan bahwa salinan atau informasi penting berada dalam bagian tengah, selain itu akan dipotong(crop) dan orang-orang akan melewatkannya.
Jika Anda membuat grafis untuk Facebook, iklan misalnya, apakah menjadi gambar besar di feed seseorang atau Anda membuat gambar sidebar kecil?
Penempatan akan mempengaruhi berapa banyak detail pada gambar Anda. Jika terlalu kecil (terutama pada ponsel!) detail atau copywriting yang tidak besar hanya akan terlihat berantakan.
Ini biasanya, Anda akan tidak terlalu bersusah payah dengan melakukan sedikit perencanaan sebelumnya dan memutuskan di mana dan bagaimana gambar Anda akan muncul. Jika tidak, Anda terjebak dengan image yang terlihat benar-benar mengagumkan di satu website sosial media, akan dipotong dan terlihat tidak profesional pada sisanya.
Dengan hal-hal ini telah Anda ketahui, berikut adalah beberapa tool untuk membantu Anda membuat konten di sosial media yang konsisten, indah, dan mempunyai ciri khas
A Color Story
Filter pada Instagram bisa sedikit kurang menggugah mata yang melihat, belum lagi super mudah untuk ditemukan, dan mereka lebih bagus dibandingkan dengan filter Facebook dan Twitter yang ada pada aplikasi mereka. Jadi Anda bisa menggunakan tool lainnya.
A Color story adalah tool yang mengagumkan dan akan membantu Anda mulai berpikir dalam hal warna branding dan perasaan warna berbeda yang dapat membangkitkan suatu suasana.
Membuat palet warna yang umum (mungkin akan berhubungan dengan warna brand Anda, tetapi juga bisa hanya menjadi jenis umum dari pencahayaan atau saturasi yang menyatukan gambar Anda) akan menyatukan konten Anda untuk diletakkan di sosial media ataupun internet, dan membuat beberapa brand setelah Anda sudah telah melakukannya dengan beberapa konsistensi.
Dafont
Jika Anda sudah pernah sangat memerlukan sebuah font, ini adalah tempat untuk mendapatkan mereka.
Font sering menjadi bagian penting dari definisi visual suatu merek. Pikirkan tentang Harley atau Coca-Cola, misalnya. Mereka berdua adalah brand visual yang terdiri dari sebuah font.
Jadi di mana Anda mendapatkan font yang spektakuler seperti itu? Di DaFont.com Anda bisa mendapatkannya untuk mengembangkan branding di sosial media
Ini adalah tempat untuk menangkap font menarik, dan menciptakan identitas brand Anda.
Flickr
Jika Anda tidak memiliki kemewahan untuk setiap kali membuat gambar Anda sendiri, Anda mungkin tahu bahwa itu dapat menjadi hal yang lama dan membosankan untuk mencari melalui semua website gambar stock yang tak terbatas untuk digunakan.
Hanya sekitar 10% dari stok foto sebenarnya bagus untuk dilihat. Kebanyakan dari mereka terlihat tidak menarik dan tidak akan mencerminkan brand Anda jika digunakan.
Mungkin satu gambar yang terlihat bagus telah digunakan oleh sekitar satu miliar bisnis lainnya di internet.
Flickr adalah salah satu website gambar sharing bahwa kebanyakan pencipta konten cenderung melupakannya. Jika Anda mencari gambar di bawah creative commons license, Anda dapat menemukan beberapa permata yang bebas untuk digunakan dan tidak overused atau tidak banyak digunakan banyak bisnis. Pastikan untuk memeriksa lisensi dan atribut untuk senimannya yang diperlukan.
Designspiration
Jika Anda pernah merasa diri Anda terjebak, stuck, “mentok” (itu terjadi pada semua orang),Designspiration.net adalah sumber daya yang bagus agar pikiran Anda bisa mengalir kembali untuk mengembangkan branding di sosial media Anda.
Designspiration.net pada dasarnya adalah tempat yang mudah untuk menelusuri karya desain yang benar-benar bagus. Anda dapat mencari berdasarkan kata kunci atau hanya dengan warna, yang sangat berguna ketika Anda datang dengan ide-ide baru tentang bagaimana menerapkan warna brand Anda.
Mengembangkan branding di sosial media dengan membuat template
Jika Anda ingin konsistensi dari gambar ke gambar, Anda akan memerlukan beberapa template.
Daripada memulai lagi dari awal setiap kali Anda ingin membuat grafis, membangun diri sendiri beberapa template sederhana yang memiliki dimensi yang tepat , zona aman, logo dan font Anda sering gunakan diatur untuk tipe ukuran minimum (ingat ukuran ponsel! Dengan ukuran 50pt mungkin tampak cukup besar tapi ketika itu menyusut ke layar ponsel itu akan menjadi nyaman dibaca).
Setelah Anda memiliki template Anda yang sudah dibangun, akan sangat mudah untuk memasukkan gambar baru dan mengubah copywriting. Plus, apakah ada orang lain yang akhirnya membuat konten website untuk Anda, Anda dapat memberi tahu mereka template Anda dan tahu bahwa semuanya akan tetap konsisten.
ArtsHacker membuat template untuk header hampir setiap platform media sosial. Header bisa sangat rumit karena tidak selalu jelas bagian apa yang dihilangkan atau ditutupi oleh gambar profil Anda. Contoh di atas adalah template untuk twitter. Anda bisa mencoba ukurannya atau melihat pada ulasan berikut ini dari Artshacker untuk mengembangkan branding di sosial media Anda.
Google Drive, Dropbox, atau penyimpanan digital jenis lainnya
Setelah Anda mulai membangun perpustakaan gambar dan template untuk mengembangkan branding di sosial media Anda, itu sangat penting untuk menjaga katalog gambar dari file yang Anda gunakan. Simpan semua, Anda tidak pernah tahu apa gambar atau font yang Anda akan perlu lagi nanti.
Gunakan konvensi penamaan umum pada semua file Anda (project-nama_placement_date_dimensi.jpg atau yang serupa dan mudah diingat untuk Anda) sehingga mudah untuk kembali dan menemukan hal-hal yang telah Anda gunakan sebelumnya.
Ini semua sangat penting jika Anda menjalankan bisnis kecil yang segera tumbuh. Kemudian desainer masa depan dapat mengakses aset dan menjaga gambar/visual tetap konsisten daripada harus mulai dari awal setiap kali membuatnya.
Kesimpulan
Jika pengenalan brand penting bagi Anda, meluangkan waktu untuk membuat gambar yang terpadu akan membantu untuk mengembangkan branding di sosial media Annda.
Beberapa brand menemukan kesuksesan dengan hanya menciptakan banyak konten terputus-putus/bersambung dan pada dasarnya mempostingnya di sosial media mereka hingga akhirnya menjadi satu, tetapi banyak brand yang cenderung hanya melakukannya sejauh ini. Ketika Anda sedang membangun sebuah brand yang ingin tetap bertahan, konsistensi dalam cerita visual Anda akan menciptakan dasar yang kokoh dan yang Anda inginkan.
Mempunyai perencaan, mungkin membuat gambar untuk mengembangkan branding di sosial media terasa mempunyai banyak pekerjaan di awal, tapi seiring waktu itu akan menjadi lebih mudah bagi Anda untuk mengenali citra yang mencerminkan nilai-nilai brand bagi audience Anda.
Kemudian yang harus Anda lakukan adalah menggunakan template yang Anda buat untuk diri sendiri dan halaman sosial media terlihat seperti mereka semua terlihat selaras, mempunyai ciri khas dan pengikut Anda dapat dengan mudah mengenali brand Anda di antara semua konten lain di luar sana.
Tool apa yang Anda gunakan ketika membuat gambar untuk media sosial? Anda bisa berbagi bersama DigitalMarketer.id tentang tool untuk mengembangkan branding di sosial media di kolom komentar di bawah ini.
